loading…
Pemimpin Negara WBC, Mauricio Sulaiman, Memberi lampu hijau Bagi Manny Pacquiao (46 tahun) Bagi bertarung melawan Mario Barrios Ke 19 Juli mendatang / Foto: talkSPORT
“Pada ini, Mario Barrios Berencana melawan Manny Pacquiao Ke bulan Juli. Ini pertarungan yang luar biasa. Gelar dunia pertama Manny Pacquiao adalah Ke kelas terbang, bersama WBC. Dan sekarang dia ingin pensiun sebagai Kampiun WBC, Karena Itu dia bertarung Ke divisi kelas welter,” ungkap Sulaiman kepada Boxing King Media dikutip Untuk talkSPORT, Selasa (13/5/2025).
Keputusan ini dinilai cukup kontroversial. Justru pakar tinju talkSPORT, Spencer Oliver, sempat mempertanyakan kelayakan kembalinya Pacquiao. Menurutnya, pertarungan tersebut telah mengundang banyak pertentangan, mengingat Pacquiao tidak berada Untuk Pangkat sepuluh besar Ke kelas welter.
Baca Juga: Pengakuan Floyd Mayweather Sebut Manny Pacquiao Lawan Terberatnya
“Pacquiao tampak seperti bayangan dirinya sendiri Untuk pertarungan terakhirnya melawan Ugas. Dia Memperoleh karier yang panjang dan menjadi petinju profesional Ke tahun 1995. Dia hebat, tetapi dia Berencana bangkit sekarang,” tegas Oliver.
“Tetapi aib terbesar Untuk ini adalah bahwa WBC menyetujui pertarungan Bagi gelar dunia, yang merupakan Kesalahan Individu besar. Saya pikir ini Aktivitasfisik anak muda, ketidakaktifannya dan cara dia tampil Untuk pertarungan terakhirnya. Saya tidak menyukainya.”
“Kita tinggalkan saja Ke situ. Tetapi, badan yang mengatur seharusnya hanya menyetujui pertarungan jika mereka berada Ke lima belas besar. Dia sudah pensiun Pada empat tahun, Karena Itu bagaimana itu bisa membenarkan dia melompati antrian dan melawan Barrios? Itu salah Untuk banyak hal. Sistemnya rusak Sebab WBC membiarkan hal itu terjadi,” imbuh Oliver.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: WBC Restui Duel Kampiun Dunia Manny Pacquiao vs Mario Barrios, Pakar Tinju: Aib Terbesar!