Gubernur Lemhannas, Tubagus Ace Hasan Syadzily Membeberkan dua Area yang rentan Untuk pelaksanaan Pemilihan Kepal Adaerah 2024 yakni Aceh dan Papua. Foto/ace-hasan
“Berdasarkan pemetaan Penyelenggara Pemungutan Suara, BSSN, Bais TNI, dan Polri, masih relatif banyak provinsi dan kabupaten-kota yang berada Untuk kerentanan tinggi menjelang Pemilihan Kepal Adaerah Serentak 2024, khususnya Di Area Aceh dan 4 provinsi Di Papua, serta Di tingkat kabupaten-kota,” kata Gubernur Lemhannas, Tubagus Ace Hasan Syadzily Untuk Diskusi Di pendapat (RDP) Di Komisi I Wakil Rakyat, Rabu (13/11/2024).
Ace mengatakan, Lemhannas menilai bahwa Situasi tersebut ini dapat melahirkan konflik vertikal maupun horizontal Di Komunitas. Sebagai itu, kegiatan deteksi, antisipasi, dan tindakan Upaya Mencegah harus dilakukan.
“(Antisipasi) Dari para penyelenggara Pemilihan Umum dan semua pemangku kepentingan adalah sebuah keharusan, agar Pemilihan Kepal Adaerah tidak hanya berjalan secara luber dan jurdil, tetapi juga melahirkan pemimpin dan Standar Sistem Pemerintahan,” ucapnya.
Di sisi lain, Ace mengatakan bahwa, terdapat beberapa Permasalahan dan permasalahan yang mengemuka Untuk Berjuang Di Pemilihan Kepal Adaerah 2024.
Justru, kata Ace, Ketua Penyelenggara Pemungutan Suara pun menyoroti tingkat kerawanan yang lebih tinggi Di Pemilihan Kepal Adaerah 2024 dibandingkan Pilpres dan Pileg 2024 yang lalu.
“Diperkirakan masa Pencalonan Politik Pemilihan Kepal Adaerah Serentak merupakan periode yang Memperoleh kerawanan tinggi berdasarkan data Indeks Kerawanan Pemilihan Umum, terutama Untuk konteks politik dan penyelenggaranya Di setiap tahapan,” katanya.
Hal tersebut disebabkan Dari persaingan yang intens dan ikatan emosional antar Kandidat Kepala Area dan pendukungnya.
“Tentu Penyelenggara Pemungutan Suara mengharapkan sinergi Untuk penyelenggara Pemilihan Umum Di TNI, Polri dan Kejaksaan Di proses Pemilihan Kepal Adaerah,” ujarnya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Aceh dan Papua Area Rentan Di Pemilihan Kepal Adaerah 2024