Jakarta –
Masih ada Kelompok yang memilih mengonsumsi air tanah, air sumur, atau air ‘mentah’ Bersama pipa, Bagi kebutuhan minum sehari-hari. Beberapa warga menilai hal itu aman lantaran bakteri maupun kuman Disorot hilang Setelahnya direbus.
Ketua Indonesian Hydration Working Group (IHWG) dr Diana Sunardi, MGizi, SpGK(K), menyebut Di dasarnya air yang aman diminum Memperoleh empat kriteria.
“Bagi air berkualitas itu kan tidak berwarna, tidak berbau, tidak berasa. Tapi yang terakhir, tidak ada kontaminan,” tegasnya Untuk AQUA Media Trip Di Klaten, Jawa Ditengah, Selasa (23/7/2024).
Mengutip pedoman Organisasi Keadaan Dunia (WHO), dr Diana menyebut Perlindungan air yang direbus Bagi memastikan matinya kuman dan parasit relatif sulit. “Yang paling susah mati itu sebenarnya parasit, Bakteri lebih mudah,” kata dia.
Merebus air ‘mentah’ disarankan dilakukan Untuk waktu 15 menit dan Di suhu lebih Bersama 100 derajat celsius sampai bakteri mati. Meski begitu, air yang direbus juga tidak lantas bebas Bersama kontaminan.
“Karena Itu Untuk suhu tertentu juga kan harus 100 derajat celcius, sekian lama biar bakteri mati. Parasit lebih lama lagi Lantaran dia ada kapsulnya. Tetapi yang kita lupa adalah kontaminan.
“Kontaminan itu bisa Bersama bahan-bahan kimia yang mengandung logam berat dan cemaran lingkungan. Itu nggak Akansegera hilang Bersama perebusan masalahnya.
Terlebih, memastikan air bebas Bersama kontaminan memang tidak bisa dilihat secara kasat mata. Karenanya, dr Diana menyarankan Kelompok berhati-hati lantaran Di sejumlah Tindak Kejahatan, kontaminan seperti logam berat kerap memicu kanker.
Bagaimana Bila Air ‘Difilter’?
Seiring perkembangan zaman, alat filtrasi air mulai banyak dilirik. dr Diana menyebut Kelompok bisa-bisa saja menggunakannya Bagi Merasakan Standar air yang baik, tetapi disarankan Bagi memastikan seberapa tinggi efektivitas masing-masing alat.
“Lantaran kemampuan filtrasinya tuh beda-beda,” tuturnya.
NEXT: Perlindungan Air Minum Untuk Kemasan
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Jangan Asal Pilih, Ahli Kebugaran Gizi Ungkap Kriteria Air Minum yang Layak Dikonsumsi