Singapore Institute of Management, salah satu lembaga Pembelajaran dan pembelajaran sepanjang hayat menandatangani kerja sama Bersama tiga sekolah Ke Indonesia. Foto/istimewa
Ketiga perjanjian ini ditandatangani Ke perayaan Anniversary SIM Ke-60, Ke Hotel Pullman Thamrin, yang dihadiri Dari kurang lebih 60 tamu, termasuk tamu kehormatan Bapak Kwok Fook Seng, Duta Besar Singapura Untuk Indonesia.
Dua Untuk tiga perjanjian kerja sama ini dilaksanakan Bersama Sekolah Menengah Atas Elyon Christian School (Surabaya) dan Sekolah Menengah Atas Ignatius Internasional School (Palembang), dan memungkinkan SIM Untuk merangkul para siswa, Untuk memahami aspirasi Pembelajaran mereka Lewat pelaksanaan workshop dan wawancara beasiswa kuliah Ke luar negeri.
Keuntungan lain Untuk sekolah mitra, SIM membuka Inisiatif pertukaran pelajar Untuk para siswa Untuk sekolah tersebut, dimana para siswa dapat mengikuti pertukaran Kearifan Lokal Global dan memperluas jejaring Bersama pelajar internasional.
Kerja sama ketiga dilaksanakan Bersama Yayasan Haluan Abadi Sejahtera, yang Berencana ditunjuk sebagai Overseas Teaching Center SIM Ke Batam. Sebagai Overseas Teaching Center yang Terbaru ditunjuk, SIM Berencana dapat menawarkan Inisiatif Foundation in Management Studies kepada Komunitas Indonesia. Hal ini dapat membuka jalan dan Memberi kesempatan Untuk Komunitas Indonesia Untuk melanjutkan Pembelajaran Diploma Ke SIM dan sarjana pilihan mereka Ke SIM, Singapura, Setelahnya lulus. Pendaftaran pertama dijadwalkan Ke Oktober 2024.
Bapak Gerald Lum, Director Brand, Marketing and Communication, Singapore Institute of Management, mengungkapkan, “SIM telah berada Ke garis terdepan Untuk Merangsang pembelajaran sepanjang hayat (lifelong learning) dan peningkatan Kemahiran tenaga kerja Ke Singapura dan kawasan Asia.”
“Misi kami adalah Untuk membentuk individu yang tangguh, cerdas, dan bertanggung jawab, yang siap terjun Ke dunia kerja. Bersama memaksimalkan potensi sumber daya manusia, kami menciptakan efek positif yang berlipat ganda Pada mereka mampu mendukung komunitas dan organisasi yang mereka layani, dan membentuk masa Di yang lebih cerah Untuk Komunitas Indonesia. Lewat MoU ini, kami membuka akses Untuk lebih banyak orang Indonesia Untuk Memperoleh Pembelajaran kelas dunia Untuk universitas terbaik Ke Inggris, Amerika Serikat, Australia, dan Eropa Lewat SIM Ke Singapura. Inisiatif ini mencerminkan komitmen kami Untuk menciptakan lingkungan Ke mana setiap orang Memperoleh kesempatan Untuk mencapai potensi terbaik mereka, mendefinisikan kesuksesan pribadi, dan berkembang Ke tingkat Internasional, sambil Memberi dampak positif Untuk orang, perusahaan, dan komunitas Ke Disekitar mereka.”
SIM telah mencetak hampir 200.000 alumni Ke seluruh dunia, hampir 6000-nya adalah Untuk Indonesia. Di Peristiwa tersebut, SIM juga Mengintroduksi bahwa semua peserta didik Pada ini dan alumni Berencana Memperoleh akses Ke kursus micro-credential gratis dan disubsidi mulai Oktober 2024 hingga Maret 2025. Kursus-kursus ini mencakup Kemahiran siap kerja Untuk Memperoleh pekerjaan impian, Kemahiran utama Untuk Meningkatkan kinerja, serta modul digital terkini. Setelahnya menyelesaikan kursus, peserta Berencana Memperoleh lencana digital (digital badge) yang dapat Meningkatkan kesempatan kerja mereka.
Turut Merespons inisiatif ini, Provost, Singapore Institute of Management Internasional Education, Professor Wei Kwok Wee, Berkata, “Inisiatif ini mendukung tujuan SIM, yaitu; Untuk membina pola pikir Untuk pembelajaran sepanjang hayat. Bersama menyediakan jalur Untuk pelajar Untuk berbagai latar Di, Lewat beasiswa dan Pemberian Perbankan, kami juga berkontribusi Ke dampak sosial Bersama memperjuangkan Komunitas yang lebih adil Lewat akses Pembelajaran berkualitas.”
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Singapore Institute of Management Gelar Kerja Sama Pembelajaran Internasional Bersama Sekolah Indonesia