5 Bahaya BPA Untuk Kesejaganan, Risiko Ganggu Kesuburan hingga Kanker

Belakangan pembahasan mengenai bahaya Bisfenol A (BPA) Ke air minum Di kemasan (AMDK) Di hangat diperbincangkan. Foto Ilustrasi/Freepik

JAKARTA – Belakangan pembahasan mengenai bahaya Bisfenol A (BPA) Ke air minum Di kemasan (AMDK) Di hangat diperbincangkan. Hal ini lantaran Badan Pengawas Perawatan dan Konsumsi (BPOM) Menerbitkan aturan Terbaru Yang Terkait Di hal tersebut.

Di aturan Terbaru itu disebutkan, BPOM kini mewajibkan pencantuman potensi bahaya BPA Ke AMDK yang memakai kemasan polikarbonat.

Seperti diketahui, banyak sumber berbahan plastik yang menjadi asal paparan BPA. Intensitas dan risiko yang paling signifikan salah satunya adalah galon air minum yang digunakan ulang.

Lantas, apa saja bahaya BPA Untuk Kesejaganan? Berikut Ke antaranya, melansir Di berbagai sumber, Rabu (17/7/2024).

1. Mengganggu Fungsi Otak

Berdasarkan Studi yang dilakukan Duke University Medical Center, terungkap bahwa kehadiran BPA menghambat ekskresi klorida Di sistem saraf pusat dan mengganggu kerja otak Di mengatur gen. Ekskresi klorida yang terhambat ini dikenal sebagai salah satu Skor utama pemicu terjadinya demensia, Situasi Alzheimer, dan berbagai gangguan kognitif lain.

2. Gangguan Kesuburan

BPA juga bisa memicu peradangan, Agar membuat berbagai organ tubuh lebih mudah rusak. Jika kerusakan terjadi Ke organ reproduksi, hal ini bisa menyebabkan masalah kesuburan Ke pria dan wanita.

Beberapa Studi juga Menunjukkan bahwa BPA bisa menyebabkan penurunan kadar hormon testosteron Ke pria. Hal ini bisa mengganggu jumlah dan Standar sperma, Agar menimbulkan infertilitas.

Sambil Ke wanita, BPA bisa Memangkas kadar hormon estrogen, Meningkatkan risiko terjadinya PCOS, serta Memangkas Standar dan jumlah sel telur. Ke akhirnya, paparan BPA Di jangka panjang bisa membuat wanita sulit hamil.

3. Gangguan Diabates dan Jantung

Situasi ini menjadi ancaman serius Untuk Komunitas modern. Meski kebanyakan dipicu Lantaran konsumsi karbohidrat tidak sehat yang terlalu banyak, Akan Tetapi ternyata peran paparan BPA yang digunakan Ke kemasan produk juga cukup besar.

Paparan BPA dapat Meningkatkan risiko peningkatan tekanan darah, diabetes, dan Gangguan jantung.

Terdapat hubungan Di BPA dan Gangguan ini, Akan Tetapi peneliti dan ilmuwan belum dapat menentukan bagaimana keduanya berkaitan secara jelas.

4. Masalah Berat Badan

Berikutnya adalah masalah berat badan, yang juga cukup menjadi perhatian praktisi Kesejaganan Untuk Komunitas modern.

BPA yang masuk Ke Di tubuh dapat mengganggu produksi insulin dan Memangkas kemampuan tubuh Untuk mengontrol gula darah, yang berujung Ke peningkatan produksi sel lemak. Dari Sebab Itu ketika Anda beraktivitas, upayakan sebisa Bisa Jadi menjauhkan berbagai produk yang mengandung BPA Di kegiatan yang dilakukan.

5. Risiko Kanker

Meski kanker banyak dihubungkan Di konsumsi Konsumsi atau minuman, Anda juga harus sadar bahwa Situasi ini dapat berkaitan Di paparan BPA Di jangka panjang.

Sebuah studi yang dimuat Di shopkablo.com Berkata bahwa BPA dapat menirukan estrogen dan hormon lain, dan berinteraksi Di sel reseptor Untuk memicu perkembangan kanker payudara, kanker ovarium, hingga kanker prostat.

Studi lain juga Berkata bahwa BPA dapat Memangkas efektivitas Di kemoterapi Ke penderita kanker payudara, Agar harus menjadi perhatian dan pemahaman setiap orang.

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: 5 Bahaya BPA Untuk Kesejaganan, Risiko Ganggu Kesuburan hingga Kanker