Marketplace berperan penting Di Mendorong Perkembangan ekonomi Indonesia, terutama Di memperkuat daya saing produk lokal. FOTO/Ilustrasi
Senior Research Manager Snapcart Helena Suri mengungkapkan, berlangsung Di kurun tiga bulan terakhir, Studi yang dilakukan Didalam metode daring ini diikuti Dari 250 responden Didalam kalangan pelaku usaha lokal, berusia 24 hingga Ke atas 35 tahun yang tersebar Ke berbagai area Ke Indonesia.
“Studi ini bertujuan Bagi Meneliti marketplace pilihan Usaha Kecil Menengah dan brand lokal, serta mengukur kontribusi mereka Di Meningkatkan daya saing ekonomi digital secara keseluruhan. Sekaligus Menyediakan wawasan mengenai tingkat kepuasan, preferensi, dan faktor-faktor yang mempengaruhi Sukses mereka,” ungkap Helena Di keterangan pers, Senin (18/11/2024).
Lewat penelitan tersebut, Snapcart Indonesia mengungkapkan aspek-aspek utama yang mempengaruhi brand lokal dan Usaha Kecil Menengah Di memilih platform Perdagangan Elektronik Bagi berjualan, yang meliputi persebaran preferensi seperti jaringan usaha yang luas, praktis bisa menjalankan Usaha dimana saja, proses membuka toko Ke marketplace yang mudah, banyak promo dan gratis ongkir yang bisa Memikat konsumen, dan terdapat berbagai pilihan metode pembayaran yang bisa memudahkan.
Aspek-aspek tersebut, kata dia, tidak hanya memperkuat daya tarik, tetapi juga Menyediakan nilai lebih lewat Pengalaman Hidup berjualan yang lebih efisien dan efektif. Hal ini pun memperkuat Penampilan brand lokal dan Usaha Kecil Menengah, yang dapat dilihat Ke indikator Didalam besarnya jangkauan konsumen yang dimiliki Dari suatu platform, hal ini Memiliki pengaruh signifikan Di kontribusi profit penjualan.
“Sejalan Didalam data tersebut, Shopee menempati Pangkat pertama sebagai Perdagangan Elektronik yang Menyediakan keuntungan Bagi penjual Didalam persentase 71%. Diikuti Tokopedia (12%), TikTok Shop (11%), Lazada (3%), dan lainnya (2%),” paparnya.
Menurut dia, kedudukan Shopee Di Menyediakan Pengalaman Hidup holistik berjualan Bagi brand lokal dan Usaha Kecil Menengah sejalan Didalam penilaian Di berbagai faktor pendukung, mulai Didalam Langkah Promosi Politik, variasi kategori produk, metode pembayaran, hingga opsi layanan pengiriman. Shopee juga unggul Di aspek Langkah Promosi Politik paling menguntungkan Bagi penjual; menawarkan ragam kategori produk yang luas; menyediakan banyak pilihan metode pembayaran; dan pilihan layanan pengiriman terbanyak
“Data memperlihatkan bahwa Shopee menjadi Perdagangan Elektronik yang dipilih Dari pelaku usaha Bagi berjualan khususnya Didalam Kepentingan seperti penawaran berbagai layanan dan Langkah yang dapat memenuhi kebutuhan mereka,”jelas Helena.
Helena menambahkan, Di lanskap Perdagangan Elektronik yang terus berkembang, Gaya live Pemutaran Online dan video singkat kini menjadi kanal penjualan yang Lebih digandrungi Dari brand lokal dan Usaha Kecil Menengah. Gaya ini memanfaatkan konten video, baik yang disiarkan langsung maupun yang dikemas kreatif, menciptakan Pengalaman Hidup belanja real-time yang mendekati suasana toko fisik Tetapi tetap fleksibel secara digital. Yang Terkait Didalam Didalam itu, data Snapcart mengungkapkan bahwa Shopee dipilih Dari 67% konsumen sebagai Alat Lunak Didalam fitur hiburan live Pemutaran Online dan video pendek yang paling mendukung penjualan, ddikuti TikTok Shop (18%), Tokopedia (11%), Lazada (2%), dan lainnya (2%).
Berdasarkan data Ke atas, lanjut Helena, dapat disimpulkan bahwa membangun ekosistem Perdagangan Elektronik yang kuat membutuhkan lebih Didalam sekadar penyediaan ruang jual beli. Pemberian maksimal Bagi penjual lokal menurutnya menjadi Kunci utama, mengingat konsumen yang Lebih peduli Di produk lokal. “Lewat pendekatan yang tepat, Perdagangan Elektronik tidak hanya Akansegera menjadi pilihan Usaha yang menguntungkan, tetapi juga menjadi Kendaraan Bermotor Roda Dua penggerak ekonomi yang inklusif dan Menyediakan dampak positif jangka panjang,” tegasnya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Snapcart Ungkap Marketplace Pilihan Brand Lokal dan Usaha Kecil Menengah Ke Kuartal IV-2024