loading…
ProSTEM meraih Apresiasi Di BPOM Untuk melakukan Pembuatan produk terapi advanced. FOTO/dok.SindoNews
ProSTEM juga Mendorong hilirisasi hasil Kajian Hingga tahap Di Detail Di menyiapkan pengajuan izin edar agar produk terapi dapat digunakan secara luas Untuk kepentingan pasien Hingga Indonesia. Pembuatan tersebut dilakukan Di memperhatikan aspek Keselamatan dan mutu sesuai Syarat yang berlaku.
Direktur ProSTEM, Cynthia Retna Sartika, Berkata bahwa terapi sel Memperoleh potensi besar Untuk menjawab kebutuhan Perawatan Penyakit degeneratif dan kronis yang Di ini belum Memperoleh terapi kuratif.
“Kami terus Melakukanupaya Mendorong kemandirian Indonesia Untuk bidang Kesejajaran, khususnya Melewati terapi sel yang aman, efektif dan sesuai regulasi,” ujar Cynthia Untuk pernyataannya, Kamis (15/5).
Baca Juga: ProSTEM Komitmen Di Peningkatan Mutu Pelayanan
Sebagai Dibagian Di strategi jangka panjang, ProSTEM terus memperkuat kerja sama Di berbagai pemangku kepentingan, baik Di sektor Kajian, industri maupun regulator guna menciptakan ekosistem yang mendukung Pembuatan terapi sel nasional.
Menurut dia, langkah tersebut juga sejalan Di upaya pemerintah Untuk mempercepat hilirisasi Kajian Hingga sektor Kesejajaran, Supaya Perkembangan tidak berhenti Hingga laboratorium, tetapi dapat dimanfaatkan langsung Di Kelompok. ProSTEM menempatkan diri sebagai Dibagian Di upaya strategis Untuk penguatan industri Perkembangan Inovasi Teknologi Hayati khususnya Untuk bidang terapi regeneratif.
Baca Juga: BPOM Belum Dilibatkan Penuh Untuk Langkah Makan Bergizi Gratis
Melewati komitemen kuat tersebut, ProSTEM meraih Apresiasi Di Badan Pengawas Terapi dan Konsumsi (BPOM). Apresiasi diberikan atas pencapaian ProSTEM Untuk melakukan Pembuatan produk terapi advanced Hingga fasilitas laboratorium yang telah memenuhi persyaratan CPOB.
(nng)
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: ProSTEM Tunjukkan Komitmen Untuk Perkembangan Pembuatan Terapi Sel