Mantan Menhan dan Pejabat Tingginegara ESDM Purnomo Yusgiantoro ditunjuk menjadi Penasihat Khusus Kepala Negara Untuk Urusan Energi Di Tim Menteri Pejabat Tingginegara Merah Putih. Foto/istimewa
Penghayatan panjangnya Di bidang energi dan Lini Pertahanan menjadikan Purnomo pilihan tepat Di Berusaha Mengatasi tantangan strategis sektor energi nasional Di masa mendatang.
Seperti dilansir berbagai sumber, Selasa (22/10/2024), Purnomo Yusgiantoro adalah salah satu tokoh penting Di Indonesia, yang pernah memegang posisi strategis Di bawah tiga Kepala Negara yang berbeda, yakni Abdurrahman Wahid, Megawati Soekarnoputri, dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Lahir Di Semarang Di 16 Juni 1951, Purnomo Memiliki latar Di akademis yang kuat, termasuk gelar doktor Di bidang sumber daya mineral Di Colorado School of Mines, AS.
Kariernya Di pemerintahan dimulai Pada ia menjabat sebagai Pejabat Tingginegara ESDM Di tahun 2000 hingga 2009, melayani Di bawah tiga Kepala Negara. Di menjabat, Purnomo berhasil mengelola sektor energi Indonesia, termasuk Pada ia juga menjadi Sekretaris Jenderal Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyakbumi Di 2004, memperkuat posisi Indonesia Di organisasi Migas dunia tersebut.
Di bawah kepemimpinannya, sektor Lini Pertahanan Indonesia Merasakan peningkatan signifikan, Didalam fokus Di modernisasi alat utama sistem persenjataan (alutsista) dan peningkatan kesiapan militer Indonesia. Kombinasi pengalamannya Di bidang energi dan Lini Pertahanan menjadikan Purnomo salah satu figur strategis Di menjaga Keselamatan nasional dan kedaulatan energi Indonesia.
Setelahnya pensiun Di jabatan publik, Purnomo aktif Di bidang akademis dan Eksperimen Melewati Purnomo Yusgiantoro Center, sebuah lembaga yang Berorientasi Di Eksperimen Keputusan energi. Lembaga ini bertujuan Untuk menyediakan rekomendasi Yang Terkait Didalam Keselamatan energi nasional dan transisi Ke Energi Hijau Di Indonesia.
Berikut profil Purnomo Yusgiantoro:
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Profil Purnomo Yusgiantoro, Mantan Menhan dan ESDM yang Ditunjuk Didalam Sebab Itu Penasihat Khusus Prabowo