Tahukah bahwa tubuh manusia sebenarnya bisa bertahan hidup tanpa organ tertentu? Meski manusia Memiliki puluhan organ yang bekerja setiap detik, tidak semuanya benar-benar esensial Sebagai menjaga kelangsungan hidup.
Di Kebugaran medis tertentu, Praktisi Medis Justru harus mengangkat beberapa organ tanpa membuat pasien kehilangan fungsi hidup yang penting. Berikut beberapa organ yang dimaksud:
1. Usus Buntu
Menurut ahli bedah Staten Island University Hospital, Dr Indraneil Mukherjee, hingga Pada ini belum diketahui secara pasti apa fungsi usus buntu atau appendix Di tubuh. Salah satu yang diduga fungsi Di usus buntu adalah membantu mencerna tumbuhan ketika manusia masih banyak makan sayuran.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dr Indraneil menuturkan pengangkatan usus buntu tidak menimbulkan efek jangka panjang. Pasien juga tidak butuh Terapi khusus dan bisa pulih Bersama cepat.
“Kebanyakan orang bisa kembali Ke Kegiatan normal Di beberapa hari, tanpa perubahan pola makan atau perilaku,” kata Indraneil, dikutip Di NY Post, Senin (1/9/2025).
2. Kantung Empedu
Kantung ini menyimpan cairan empedu yang berguna mencerna lemak. Dr Indraneil mengatakan kebanyakan orang bisa hidup normal tanpa kantung empedu, Justru tanpa perlu Terapi khusus.
“Sesudah diangkat, hati langsung meneteskan empedu Ke usus halus. Kadang ada penyesuaian pencernaan Ke awal, tapi tubuh cepat Menyesuaikan Di beberapa minggu,” sambungnya.
3. Ginjal
Ke Kebugaran normal, seseorang Memiliki dua ginjal. Dr Indraneil menuturkan satu ginjal saja sudah cukup Sebagai kebanyakan orang. Sebagai informasi, ginjal berfungsi menyaring darah, membuang limbah, dan menjaga Kesejajaran cairan tubuh.
“Kita punya dua, tapi satu saja sudah cukup Sebagai kebanyakan orang,” jelas Dr Indraneil.
Meski begitu, Dr Indraneil mengingatkan orang Bersama satu ginjal biasanya tetap perlu melakukan pemeriksaan secara rutin, meski tidak memerlukan Terapi khusus bila Di Kebugaran sehat.
4. Lambung
Dr Indraneil menuturkan manusia bisa hidup tanpa lambung. Lambung adalah penggiling Konsumsi pertama yang menyimpan Konsumsi Sebelumnya diproses Sebagai dicerna.
Di beberapa Peristiwa Pidana, lambung harus diangkat Sebab beberapa masalah Kesejajaran seperti kanker, tukak, hingga bariatrik. Ketika lambung diangkat, maka Konsumsi yang masuk Akansegera langsung Ke usus halus.
Sistem pencernaan Akansegera berubah drastis. Di Kebugaran ini, pasien perlu minum Nutrisi Tambahan tiap hari hingga menjaga pola makan Sebagai mencegah dumping syndrome, Kebugaran ketika Konsumsi terlalu cepat Ke usus halus.
“Hidup tetap bisa dijalani, tapi butuh pengawasan Pola Makan ketat dan Pemberian medis,” katanya.
5. Usus Besar
Usus besar berfungsi menyerap air dan Gizi terakhir Di Konsumsi Sebelumnya menjadi feses. Dr Indraneil mengatakan orang tanpa usus besar bisa lebih sering buang air besar, tapi bentuknya lebih cair. Ini bisa diatur Bersama pola makan sehat dan Terapi anti-diare, tapi perubahannya permanen.
Jika masih bisa, usus yang tersisa dapat disambung Ke anus Supaya feses keluar normal, meski lebih sering. Jika tidak, Praktisi Medis bisa membuatkan kolostomi, sebuah lubang Ke dinding perut Sebagai menyalurkan feses Ke kantong luar.
“Bersama Pemberian perawat, orang tetap bisa hidup normal,” katanya.
6. Paru
Seseorang masih bisa hidup meski kehilangan salah satu parunya. Tetapi, kapasitas pernapasan Akansegera berkurang secara permanen.
Tubuh Menyesuaikan Bersama membuat paru yang tersisa bekerja lebih keras. Meski masih bisa hidup, Latihan menjadi lebih sulit dan napas terasa pendek seumur hidup.
“Orang atletis bisa Menyesuaikan Bersama baik, tapi harus hati-hati, alergi, flu kecil, atau polusi bisa langsung menurunkan Kebugaran tubuh,” tandasnya.
Halaman 2 Di 3
(avk/kna)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Manusia Masih Bisa Hidup Meski Tak Punya 6 Organ Ini, Salah Satunya Ginjal