Lebih Akurasi dan Transparan, Media Online Bantu Penghitungan Gaji

JAKARTA – Perusahaan software– as-a-service (SaaS) Mekari mengungkapkan pentingnya sistem Keahlian Langkah penggajian karyawan Sebagai transparansi dan akurasi penghitungan gaji serta distribusinya.

Kepala Usaha Mekari Talenta, solusi bidang sumber daya manusia (SDM) Bersama Mekari, Stevens Jethefer mengatakan bahwa sensitivitas karyawan Di penghitungan potongan dan tambahan gaji menjadi pengingat Bagi perusahaan Sebagai selalu transparan dan akurat Di memproses dan membayar gaji karyawan.

“Perusahaan dapat Bersama mudah menjalankan proses dan sistem penggajian yang transparan dan akurat Bersama menggunakan solusi HR yang menawarkan berbagai Kelebihan,” kata Stevens Di keterangan persnya Ke Jakarta, Sabtu (21/7/2024).

Ke Samping Itu, solusi SDM menunjang transparansi Ditengah perusahaan dan karyawan Bersama memudahkan pengiriman slip gaji yang dilengkapi rincian penghitungan komponen gaji, termasuk potongan Pph dan tambahan uang lembur.

Data Mekari Menunjukkan bahwa rata-rata gaji kotor karyawan berada Ke Rp7 juta yang Sesudah Itu dikenakan berbagai potongan dan tambahan. Data Menunjukkan bahwa gaji kotor umumnya terkena dua-empat macam potongan yang berkaitan Bersama Pph dan asuransi, baik Bersama pemerintah dan swasta.

Data platform itu juga Menunjukkan bahwa terdapat sejumlah tambahan Ke Di gaji kotor, Ke mana empat yang paling umum adalah uang makan, transportasi, dan lembur, selain dana Bersama fasilitas kredit perusahaan.

“Penambahan tersebut dapat menyeimbangkan potongan Di gaji kotor Supaya karyawan bisa membawa pulang gaji bersih yang mencukupi,” kata Stevens.

Setiap industri Memperoleh struktur penghitungan gaji yang lazim digunakan perusahaan Ke industri tersebut. Berdasarkan pengamatan Mekari, lima industri Bersama potongan terbesar Sebagai gaji adalah Mula dan software, layanan keuangan, informasi Keahlian, Kendaraan Pribadi, serta real estate.

“Jika diperhatikan, Ke lima industri ini Memperoleh standar gaji dasar yang cukup tinggi, dan potongan Berencana bergerak lurus sesuai gaji pokok,” kata Stevens.

(wbs)