loading…
Menkeu, Purbaya mengungkapkan, bahwa kanal pengaduan Kelompok Lapor Pak Purbaya (LPP) telah Menyaksikan sebanyak 28.390 laporan hanya Untuk waktu lima hari Dari diluncurkan. Foto/Dok
“Ini saya laporin sedikit tentang Lapor Pak Purbaya. Di Sebab Itu LPP per 20 Oktober, pukul 8 pagi yang masuk Melewati WhatsApp LPP sebanyak 28.390,” ungkapnya Untuk konferensi pers yang digelar Hingga Kementerian Keuangan Ke Jumat (24/10).
Untuk total laporan yang diterima, sebanyak 14.025 laporan telah diverifikasi, terdiri Untuk 722 aduan, 353 masukan, 432 pertanyaan, dan Disekitar 12.000 laporan lainnya. Sambil Itu, sebanyak 14.365 laporan masih Untuk proses verifikasi.
Baca Juga: Ada Masalah Pph dan Cukai, Lapor Aja Hingga Pak Purbaya Hingga Nomor Ini
“Sebagai ditindaklanjuti sebanyak 437 laporan yang terdiri Untuk 239 masalah DJP (Direktorat Jenderal Pph) dan 198 DJBC (Direktorat Jenderal Bea dan Cukai),” lanjutnya.
Sejumlah aduan Justru terbukti tidak sesuai fakta Hingga lapangan ketika dilakukan penyelidikan.”Ada aduan yang tidak benar, yaitu tidak benar bahwa Bea Cukai nongkrong. Yang saya bilang nongkrong Hingga Starbucks tiap hari ternyata bukan Bea Cukai. Di Sebab Itu bukan orang Bea Cukai ternyata,” terang Menkeu Purbaya.
“Terus yang kedua juga tidak benar ada pungli kantor Area Tanjung Pinang. Laporan tersebut ternyata tentang Pph Area. Ada lagi tidak benar Beacukai Marunda meminta pembayaran tidak resmi denda Cukai,” imbuhnya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Lapor Pak Purbaya Terima 28.390 Aduan Untuk Lima Hari, Apa Saja Isinya?











