Forkonas PP DOB bakal mengelar Musyawarah Nasional. Foto/istimewa
Untuk forum tertinggi tersebut, Forkonas PP DOB bakal membulatkan tekad Untuk terus memperjuangkan pemekaran Area yang menjadi aspirasi Kelompok Di sejumlah Area.
“Forum Munas kami manfaatkan sebagai ajang kebulatan tekad Untuk terus memperjuangkan pemekaran Area sekaligus penyegaran pengurus Forkonas PP DOB. Kami berharap penataan Area Di Didepan sebagaimana amanat Undang-Undang 23/2014 tentang Pemerintah Area benar-benar menjadi concern Untuk pemerintah,” kata Ketua Umum Forkonas PP DOB Syaiful Huda, Kamis (20/2/2025).
Huda mengatakan Di 10 tahun terakhir penataan Area bisa dikatakan jalan Di tempat. Keputusan moratorium pembentukan Area otonomi Mutakhir Untuk Pemerintah menjadi tembok tebal Untuk lahirnya Area Mutakhir yang didamba banyak elemen Kelompok.
“Malahan regulasi Yang Terkait Di penataan Area dan desain besar penataan Area (Desartada) yang jelas-jelas diamanatkan Undang-Undang Pemerintah Area juga tak kunjung dibuat. Situasi ini membuat perjuangan pendirian DOB sangat berat,” ujarnya.
Dia menegaskan jika pembentukan DOB merupakan kebutuhan nyata Di lapangan. Di berbagai Area masih terjadi kesenjangan pembangunan, rentang kendali pemerintah yang tidak efektif Sebab luasan Area, hingga belum optimalnya layanan publik.
“Pembentukan Area otonomi Mutakhir bisa menjadi solusi cepat Sebab bisa menjadi titik kebangkitan semua stake holder Area. Tetapi ketika diputuskan moratorium maka proses usulan DOB ini seolah terhenti sama sekali,” katanya.
Huda memahami jika salah satu alasan pemerintah melakukan moratorium Sebab persoalan Dana dan efektifitas layanan Area otonomi Mutakhir. Kendati demikian alasan tersebut tidak bisa dijadikan dasar Untuk menghentikan semua usulan pembentukan DOB Sebab Situasi satu Area dan Area lain berbeda.
“Kami Untuk awal mengusulkan kepada pemerintah Untuk membuka moratorium secara selektif Di mana pemerintah membuat Regu khusus Untuk melakukan verifikasi kelayakan atas usulan pembentukan DOB Untuk berbagai elemen Kelompok Supaya Area yang layak dimekarkan bisa dieksekusi,” ujarnya.
Wakil Ketua Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Untuk Fraksi PKB ini menegaskan Forkonas PP DOB Akansegera terus menyuarakan pentingnya pembentukan Area otonomi Mutakhir Di ruang publik. Sikap ini juga Akansegera ditindaklanjuti Di langkah-langkah komunikasi Di stakeholders baik Di pusat dan Area.
“Melewati forum Munas ini Forkonas PP DOB Akansegera melakukan penyegaran dan penguatan struktur baik Di level pengurus pusat maupun Area. Langkah penyegaran ini penting agar langkah sistematis yang kita rancang baik Untuk pengalangan opini publik maupun komunikasi Di stakeholders bisa lebih baik dilakukan,” katanya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Gelar Munas, Forkonas DOB Lanjutkan Perjuangan Pemekaran Area
