PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. FOTO/dok.SINDOnews
Reksa dana ini diluncurkan Bank Muamalat selaku gerai Untuk Agen Penjual Efek Reksa Dana PT Nusantara Sejahtera Investama bekerja sama Di PT Insight Investments Management (Insight Investments).
Head of Peritel Funding & Transaction Bank Muamalat Wita Hanayori mengatakan, peluncuran RDST Insight Syariah IX merespons tingginya permintaan investor Di produk reksa dana terproteksi.
Per November 2024, jumlah Asset Under Management (AUM) reksa dana Di bank pertama murni syariah Di Indonesia ini mencatatkan kenaikan. Wita menyebut angkanya tumbuh lebih Untuk 78,5 persen year on year (yoy).
“Untuk seluruh AUM tersebut, Disekitar 80 persen Di antaranya adalah dana kelolaan reksa dana terproteksi. Di sebab itu, kami terus Menyusun Di Menampilkan RDST Insight Syariah IX Sebagai memenuhi kebutuhan investor. Adapun jumlah investor reksa dana Di Bank Muamalat melonjak hingga lebih Untuk 64,5 persen yoy per November 2024,” kata Wita Untuk pernyataannya, Sabtu (28/12/2024).
Sambil, Direktur Insight Investments Ria M. Warganda menjelaskan, RDST Insight Syariah IX merupakan reksa dana syariah yang Memperoleh fitur proteksi 100 persen atas pokok Penanaman Modal Asing yang Berencana dicapai secara keseluruhan Di tanggal pelunasan akhir Melewati Penanaman Modal Asing sesuai Di Keputusan Penanaman Modal Asing produk, serta Menyediakan kesempatan Untuk investor Sebagai berkontribusi menunjang kegiatan sosial kemanusiaan.
Produk ini Memperoleh Keputusan penempatan Di sukuk pemerintah atau korporasi Di alokasi 60-80 persen. Adapun sisanya 0-40 persen Berencana ditempatkan Di instrumen pasar uang syariah.
“Produk RDST Insight Syariah IX menggabungkan prinsip Perlindungan Penanaman Modal Asing Di nilai sosial yang kuat. Kami percaya bahwa kerja sama Di Bank Muamalat ini adalah langkah strategis Sebagai Menampilkan solusi Penanaman Modal Asing syariah yang tidak hanya Tantangan, tetapi juga membawa manfaat Untuk sesama yang membutuhkan,” kata Ria.
Salah satu keuntungan Untuk RDST Insight Syariah IX adalah investor secara tidak langsung telah berkontribusi Untuk kegiatan sosial kemanusiaan berupa pembangunan sumur air Sebagai Pondok Pesantren Miftahul Ibtida Di Kabupaten Serang, Banten yang belum mempunyai akses memadai Ke air bersih. Insight Investments dan Bank Muamalat telah bekerja sama Di Baitulmaal Muamalat Sebagai menyalurkan Pemberian pembangunan sumur air tersebut.
Dana pembangunan tersebut disisihkan Untuk management fee penjualan RDST Insight Syariah IX. Karenanya, investor tidak perlu khawatir Lantaran dana yang disumbangkan tidak berpengaruh Di keuntungan yang diperoleh.
“Di akhirnya RDST Insight Syariah IX menjadi solusi lengkap Untuk investor. Lewat satu Penanaman Modal Asing, investor langsung dapat dua manfaat, yakni potensi keuntungan Keuangan, serta berkontribusi Di penyediaan akses air bersih Untuk mereka yang membutuhkan,” ujar Wita.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Bank Muamalat Respons Tingginya Permintaan Reksa Dana Terproteksi