Catatan Unik Di Sejarah Kejuaraan Jerman

Bundesliga Mutakhir saja merilis data tentang Negeri-Negeri Bersama hanya satu Olahragawan Di sejarah Kejuaraan Kejuaraan Jerman. Menariknya, tiga Olahragawan Asia Tenggara masuk Di daftar tersebut.

Ketiga Olahragawan Asia Tenggara yang merumput Di Bundesliga adalah Witthaya Hloagune (Thailand), Chhunly Pagenburg (Kamboja), dan Kevin Diks (Indonesia). Bersama ketiga Olahragawan ini hanya satu yang masih aktif.

Dia adalah Kevin Diks. Olahragawan keturunan Indonesia ini Mutakhir bergabung Bersama Borussia Moenchengladbach. Sambil dua lainnya sudah pensiun.

Witthaya Hloagune pernah merumput Di Bundesliga bersama Hertha BSC. Mengutip data Transfermarkt, dia hanya bermain sebanyak tiga kali Di Kejuaraan terbaik Eropa tersebut.

Di 1988, Witthaya menjadi asisten Manajer Di Gamba Osaka, anggota pendiri J League Di 1992. Setelahnya Itu ia kembali Ke Thailand, Bersama Membahas alih Bangkok Bank F.C. dan memimpin Skuat tersebut Ke tempat pertama Di Kejuaraan Sepak Bola Thailand 1996–1997 dan lolos Ke Kejuaraan Champions AFC.

Di tahun 1997, Witthaya dianugerahi Apresiasi Manajer terbaik. Sama seperti legenda sepak bola Thailand, Chhunly juga pernah merumput Di Bundesliga.

Terlahir Di Nuremberg, Jerman, Chhunly memulai karier sepak bolanya Bersama Regu akademi 1. FC Nurnberg (1999-2004). Di tahun 2004, ia terpilih Sebagai masuk skuad senior.

Pada berkarier Di Kejuaraan sepak bola Jerman, Chhunly pernah membela beberapa Skuat, termasuk 1860 Munich II, Rot-Weib Erfurt, Eintracht Trier dan FSV Frankfurt. Di ini dia bekerja sebagai Wakil Ketua Dewan 1. FC Nurnberg.

Itu merupakan sepenggal perjalanan karier Olahragawan Asia Tenggara yang pernah merumput Di Bundesliga. Lantas, siapa saja Olahragawan lain yang masuk Di daftar Literatur sejarah Bundesliga?

Berikut Daftar Olahragawan Bersama Negeri yang Memperoleh Satu Olahragawan Di Sejarah Bundesliga

1. Witthaya Hloagune: Thailand
2. Chhunly Pagenburg: Kamboja
3. Kevin Diks: Indonesia
4. Ben Manga: Equatoguinea
5. Sandro Wieser: Liechtenstein
6. Deniz Yilmaz: Azerbaijan
7. Jiloan Hamad: Irak
8. Stathis Aloneftis: Siprus
9. Jerome Roussillon: Guadeloupe
10. Joan Simun Edmundsson: Makedonia
11. Artjoms Rudnevs: Latvia
12. Michael Mifsud: Malta
13. Marcelo Moreno: Bolivia
14. Pierre-Emerick Aubameyang: Gabon
15. Myziane Maolida: Komoro
16. Almami Moreira: Guinea-Bissau
17. Gibril Sankoh: Sierra Leone
18. Musona: Zimbabwe
19. Jong Tae-Se: Korea Utara
20. Alexander Huber: Tajikistan
21. Andres Andrade: Kolombia
22. Evans Wise: Tobago