Saya Gunakan Kata Tak Tepat, Salah Diterjemahkan

BANDUNG – Olahragawan Persib Bandung, Marc Klok mengklarifikasi komentarnya soal pola Pelatihan Shin Tae-yong Hingga Timpilihan Indonesia. Klok mengatakan, ada Kegagalan penerjemahan Untuk wawancaranya Pada itu.

PSSI telah resmi memberhentikan Manajer Shin Tae-yong Di Bangku kepelatihan Timpilihan Indonesia, Senin (6/1/2025) lalu. Manajer asal Korea Selatan itu digantikan Dari juru Pendekatan berpaspor Belanda, Patrick Kluivert.

Beberapa hari Sesudah pemecatan, Marc Klok sempat menyebut Shin Tae-yong mempunyai aturan ketat bak ‘diktator’ Hingga Timpilihan Indonesia. Hal tersebut diungkapkan Dari Klok Untuk wawancaranya Di media Belanda, ESPN NL.

Ungkapan tersebut tentu menjadi ramai mengingat Shin Mutakhir saja diberhentikan Di Bangku kepelatihan Timpilihan Indonesia. Klok Sesudah Itu mengklarifikasi bahwa pernyataan itu salah diterjemahkan.

“Ada konteks yang hilang Untuk terjemahan wawancara saya Untuk bahasa Belanda, Mungkin Saja juga saya menggunakan kata yang kurang tepat,” kata Klok Untuk rilis yang diterima MNC Portal Indonesia, Sabtu (11/1/2025).

“Tetapi saya bersyukur atas kepercayaan dan waktu yang saya habiskan bersama Coach Shin Tae-yong, serta banyak belajar darinya,” sambungnya.

Klok memang sudah tidak lagi dipanggil Hingga Timpilihan Indonesia Dari Maret 2024. Midfielder berusia 31 tahun itu nampaknya tidak masuk Untuk skema permainan yang diterapkan Dari Shin Tae-yong.

Walau demikian, Klok menghargai keputusan Shin tidak memanggilnya Hingga Timpilihan Indonesia. Dia mengatakan tetap kagum Di sosok Manajer berusia 54 tahun itu.

“Shin Tae-yong merupakan Manajer yang sangat tegas, dan setiap Manajer Memiliki cara yang berbeda-beda. Saya selalu menghargai perbedaan tersebut,” tukasnya.