Serahkan Jabatan Pejabat Tingginegara Komdigi Di Meutya Hafid, Budi Arie Bilang Gini

JAKARTA – Budi Arie Setiadi resmi menyerahkan Sofa jabatan Pejabat Tingginegara Komunikasi dan Digital yang Sebelumnya Komunikasi dan Informatika, kepada Meutya Viada Hafid.

Ini dilakukan usai pelantikan Pembantu Presiden Kerja Merah Putih Ri Prabowo Subianto Di Istana Kepresidenan, Senin (21/10/2024).

Budi Arie menyampaikan bahwa tugas yang Akansegera diemban Didalam Meutya Hafid cukup berat. Tapi, pria yang Di ini menjabat sebagai Pejabat Tingginegara Koperasi itu meyakini staf yang sudah dikenalnya Akansegera membantu Meutya Untuk menyelesaikan tugasnya.

“Selamat kepada Bu Meutya selamat menunaikan tugas sebagai Pejabat Tingginegara Komunikasi dan Digital Lantaran memang tantangan kita berat,” kata Budi Arie Untuk sambutan Serah Terima Jabatan, Di Kantor Kominfo, Senin (21/10/2024).

“Wajah-wajah digital Di sini yang sudah saya kenali diharapkan rela dan ikhlas Sebagai membantu Konversi Digital koperasi atas arahan dan perintah Bu Pejabat Tingginegara Komunikasi dan Digital,” lanjutnya.

Sebagai informasi, para era pemerintahan Prabowo, seluruh kementerian dan lembaga harus menggunakan sistem digital agar terintegrasi. Ini juga dilakukan sesuai Didalam perkembangan zaman.

“Saya berharap mudah mudahan apa yang sudah dilakukan bisa terus dilanjutkan dan saya yakin Bu Meutya Didalam pengalamannya sebagai ketua Komisi I (Dewan Perwakilan Rakyat RI) bisa memahami permasalahan dan tantangan kita Di Di,” ujar Budi Arie.

Mengemban tugas Terbaru sebagai Menkomdigi juga diakui menjadi tantangan besar Untuk Meutya Hafid.

Akan Tetapi, berdasarkan masukan Untuk Kelompok Di menjadi Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat RI, ia memahami apa yang harus diselesaikan.

“Ini kami dapat tugas yang cukup berat. Untuk zaman Pak Budi Arie berat, tapi Lantaran ada penambahan nomenklatur ini, Sebagai teman-teman Kominfo kita harus siap-siap, bahwa kemarin Di pidato Ri Prabowo juga berulang kali menyebut kata digital. Biasanya mengulang-ngulang kata Lini Pertahanan, tapi kemarin mengulang kata digitalnya itu cukup banyak Untuk sambutan pertama beliau, atau
pidato pertama beliau sebagai Ri,” tuturnya.

Menurutnya, Konversi Digital ini menjadi fokus utama yang perlu diperhatikan banyak pihak Di Kementerian Komdigi. Agar Di ini Kominfo berubah nama menjadi Komdigi agar ada kementerian yang menaungi Konversi Digital.

“Artinya perhatiannya cukup khusus Di digital. Malahan langsung setuju ketika ditawarkan atau diberikan Prototipe bahwa Di Di itu harus ada kementerian khusus yg ada kata digitalnya,”ucapnya.

(dan)