Profil Biaggio Ali Walsh Cucu Muhammad Ali, Petarung MMA yang Bangkit Untuk Depresi

LAUDERDALE – Biaggio Ali Walsh, cucu Untuk legenda tinju Muhammad Ali , menorehkan jejaknya sendiri Ke dunia Mixed Martial Arts (MMA). Lahir Untuk keluarga Didalam nama besar, Biaggio Berusaha Mengatasi tantangan tersendiri Untuk menjalani kehidupannya. Tetapi, lewat perjalanan yang penuh lika-liku, ia kini menjadi inspirasi Terbaru Ke dunia Latihan.

Sebagai cucu Muhammad Ali, Biaggio Sebelum kecil sudah akrab Didalam sorotan publik. Ia merasa bangga bisa menghabiskan waktu bersama sang kakek, seorang Mendominasi Pesta Latihan Roma 1960 dan petinju yang menginspirasi jutaan orang Ke seluruh dunia. Tetapi, ketenaran ini juga menimbulkan kecemburuan dan tantangan tersendiri. Biaggio sering menjadi target tantangan Untuk teman-teman sebayanya Ke sekolah.

Baca Juga:Nico Ali Walsh Cucu Muhammad Ali Kembali Berlatih usai Luka, Siapa Lawan Berikutnya?

Biaggio tidak langsung menapaki karier sebagai petarung. Awalnya, ia lebih dikenal sebagai Olahragawan sepak bola Amerika yang berbakat, berposisi sebagai running back. Tetapi, Sesudah gagal Memperoleh kesempatan bermain Ke level profesional, ia jatuh Ke Untuk depresi.

“Saya bingung mengapa kerja keras saya tidak terbayar,” ujarnya Untuk wawancara dikutip Olympics.com.

Perjuangan Biaggio melawan depresinya berakhir ketika ia memutuskan Untuk mencoba Laga Persahabatan MMA bersama temannya. Karya ini tidak hanya membantunya tetap Segar, tetapi juga memberi tujuan Terbaru Untuk hidupnya. “Saya menyukai Laga dan bekerja keras Ke sesuatu. MMA menjadi satu-satunya hal yang membuat saya bersemangat lagi,” kenangnya.

Karier Biaggio Ke MMA berkembang pesat. Di September 2022, ia menandatangani Perjanjian Didalam Professional Fighters League (PFL) dan melakukan debut profesionalnya Di Februari 2024 Ke Arab Saudi. Penampilannya yang mengesankan, bersama Didalam Mendominasi tinju dua kali Pesta Latihan Claressa Shields, membawanya Di Unggul dan mengukuhkan namanya Ke dunia MMA.

Biaggio menekankan bahwa nilai-nilai yang diajarkan Dari sang kakek, terutama kerendahan hati, sangat mempengaruhi dirinya. “Pelajaran terbesar Untuk kakek adalah Untuk tetap rendah hati,” katanya. Walaupun Muhammad Ali dikenal Didalam kepercayaan diri dan gaya bicara yang penuh Self-Esteem, ia selalu bersikap rendah hati dan menghormati para penggemarnya.

Kini, Biaggio Ali Walsh terus mengukir prestasi Untuk MMA. Didalam tekad dan dedikasi yang tinggi, ia berharap dapat melanjutkan legacy keluarganya, tidak hanya sebagai petarung hebat, tetapi juga sebagai individu yang mampu menginspirasi orang lain Melewati sikap dan prestasinya.

Profil Biaggio Ali Walsh

Kelahiran: Chicago, llinois, Amerika Serikat, 4 September 1998
Orang Tua: Rasheda Ali, Robert Walsh
Kakek: Muhammad Ali
Tinggi Badan: 1.78 m
Berat: 84 kg