Tiga bakery menjadi korban Lantaran produknya dijual ulang Dari bakery Bake n Grind yang viral. Lagi-lagi bakery tersebut menjual ulang produk lain Bersama klaim gluten free palsu.
Bakery Bake n Grind belakangan ini menjadi sorotan publik lantaran menjual produk Bersama klaim palsu. Mereka mengaku produk roti maupun kuenya bebas gluten, bebas telur, hingga vegan. Nyatanya tidak sama sekali.
Lebih parahnya, Bake n Grind kerap menjual ulang produk Untuk bakery lain. Mengemas ulang produk tersebut dan menjualnya Bersama klaim palsu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari Tindak Kejahatan ini viral, banyak korban mulai bersuara. Selain korban pelanggan, beberapa bakery juga akhirnya tahu kalau produk mereka dijual ulang Dari Bake n Grind Bersama klaim palsu.
Berikut 3 bakery yang produknya dijual ulang Dari Bake n Grind :
1. Mrs. Duck
|
Bakery gluten free palsu ternyata pernah beli dan menjual ulang produk cookies Untuk sini. Foto: Threads / Instagram @dearmrsduck
|
Mrs. Duck merupakan bakery yang fokus Di produk cookie Bersama aneka bentuk dan varian rasa. Dari dulu mereka tidak pernah mengklaim kalau produknya bebas gluten, telur, gula, maupun vegan.
Sayangnya, pemilik bakery Bake n Grind ternyata perah membeli cookies Hingga tempat ini Untuk jumlah besar. Tanpa sepengetahuan Mrs. Duck, Bake n Grind menjualnya Bersama klaim gluten free palsu. Diketahui Bake n Grind sudah sempat membeli sebanyak 3 sampai 4 kali Hingga gerai cookies tersebut.
Sesudah tahu kebenarannya, Mrs. Duck langsung mengkonfrontasi owner Bake n Grind dan meminta agar mereka menghapus semua unggahan yang menampilkan produk cookies Untuk Mrs. Duck.
Mereka berharap pelanggan yang membeli cookienya Untuk Bake n Grind tidak terkena masalah apapun Lantaran klaim palsu tersebut.
2. Kukiko Cookies
 Gerai Kukiko Cookies juga menjadi korban bakery gluten free palsu. Foto: Instagram @kukiu.cookie |
Bakery ini fokus menawarkan cookies yang hanya dibuat ketika pesanan masuk. Cookies yang dijual juga punya bentuk dan varian rasa beragam.
Mereka tidak pernah mengklaim produk cookiesnya bebas Untuk gluten, dairy, vegan, atau apapun. Semua bahan-bahannya sudah ditulis jelas Untuk PDF menu mereka.
Bagi produk butter cookies mereka, bahan-bahan yang digunakan adalah tepung terigu, mentega, gula pasir putih, kuning telur, pasta vanilla (non alkohol), dan garam.
Tetapi Bake n Grind lagi-lagi menjual ulang produk cookies ini Bersama klaim gluten dan dairy free.
Menurut penjelasan pihak Kukiko, pemilik Bake n Grind sudah memesan dan meminta produk Kukiko edisi Imlek agar dikirim cepat Ke 27 Januari 2025. Rupanya cookies Kukiko ini digunakan Bagi katalog cookies spesial imlek Bake n Grind.
Tak hanya itu, Bake n Grind juga memesan Untuk jumlah banyak produk cookies spesial Ramadan Hingga Kukiko. Lagi-lagi Bake n Grind memesannya Bagi dijual ulang Bersama klaim gluten free.
Kukiko berharap tidak ada pelanggan yang terkena dampak fatal akibat mengonsumsi cookie mereka yang dijual ulang Bersama klaim palsu. Kukiko meminta agar tidak ada yang menjual ulang produk mereka. Kukiko juga meminta pemilik Bake n Grind segera bertanggung jawab atas semua insiden ini.
3. Donatooze
 Bake n Grind juga diketahui membeli dan menjual ulang donat Hingga sini Bersama klaim palsu. Foto: Instagram @donatooze |
Bake n Grind juga rupanya menjual ulang donat Untuk gerai Donatooze. Donat Hingga sini memang dikenal enak, dibuat segar setiap harinya, dan sudah Memperoleh sertifikasi halal. Tetapi mereka tidak pernah mengklaim kalau produk-produknya gluten free.
Tetapi Bake n Grind ternyata pernah membeli donat Hingga tempat ini dan menjualnya ulang Bersama klaim palsu.
Menurut pihak Donatooze, Bake n Grind membeli produk-produk mereka Dari tahun 2022. Produknya juga dibeli via Langkah GrabFood, GoFood, dan WhatsApp. Donatooze juga mengaku pemilik Bake n Grind selalu membeli layaknya seorang pelanggan bukan seorang reseller.
Tanpa sepengetahuan Donatooze, ternyata produk donat Donatooze dikemas ulang dan dijual Bersama klaim gluten free, dairy free, tanpa telur, vegan, dan stevia. Padahal donat-donat asli yang dijual mengandung tepung, susu, dan telur, Agar tidak diperuntukkan Bagi para penderita alergi gluten, celiac disease, dan lainnya.
Donatooze langsung memberi klarifikasi Bersama Membeberkan, “Donatooze mengecam segala tindakan klaim palsu dan ketidakjujuran yang dilakukan Dari Bakery X yang telah mengakibatkan kerugian materiil dan non-materiil Bagi para korbannya Lantaran telah menyangkut masalah Kesejajaran.”
Pihak Donatooze juga turut menyesal Bersama kejadian yang menimpa para korban. Mereka berharap tidak ada yang sampai sakit Sesudah mengonsumsi produk mereka yang dijual ulang Bersama klaim palsu.
Halaman 2 Untuk 2
Simak Video “Video: Hidden Gem! Ngopi Bersama View Gunung Catur Hingga Badung Utara“
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: 3 Korban Bakery Gluten Free Palsu yang Produknya Dijual Ulang Buka Suara
